Seribu Malam telah berlalu
Kurasakan bahagia bersama dirimu
Menerangi hariku yang gelap
Ribuan kata manis telah terucap
Kuberanikan diriku yang lemah ini
'Tuk bangkit, dan menggenggam tangan mu erat
Kutebarkan semua dariku
Semua demi mendapatkan hatimu yang keras itu
Namun apa daya...
Kau selalu mengatakan tidak....
kepadaku yang penuh dengan goresan masa lalu
Untuk mereka yang bersinar mulia
Ku buat kau yakin
Ku 'tak kan menyerah
Beginilah aku
Tanah pun tertawa melihat nasibku mengejarmu
Matahari pun terbenam, menyisakan gelapnya malam
Hanya doa kupanjatkan ke hadirat Tuhan
Oh Tuhan...Inikah aku?
Ku bukan manusia lemah, hanya lelah
Seribu malam yang lalu, kubahagia bersamamu
Seribu malam berlalu, aku melihatmu tersenyum....senyum bahagiamu....ya bahagiamu saja
Siapakah aku bagimu?...Ya sebuah tenda...dimana kau bisa berteduh
Kau berlindung padaku disaat hujan badai, dan pergi melupakanku disaat hari cerah....
Cerah bagimu saja, bukan bagiku
Begitu banyak luka dihati....kau bubuhkan garam atas nya
Terima Kasih....Kau ambil sesuatu dariku yang tak akan kembali
Terima Kasih....Kau buka mataku lebar
Terima Kasih....Segala derita ini
Terima Kasih....Segala Belenggu ini
Terima Kasih....Pedihnya luka di hati
Terima Kasih...Kuucapkan Padamu....
Terima Kasih.....Terima Kasih....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar